Pengertian SQL – dalam mengolah sebuah informasi diperlukan adanya data yang saling berhubungan antara data satu dengan data yang lainnya. SQL merupakan bahasa yang penting untuk anda pelajari karena merupakan bahasa standar yang digunakan dalam manajemen basis data relasional. Bahkan, saat ini hampir semua server basis data yang ada mendukung bahasa ini untuk melakukan manajemen datanya.
Selain itu, SQL atau kepanjangan dari Structured Query Language memiliki sejarah dan perkembangan yang panjang dimana perkembangannya dari tahun ke tahun semakin membaik dan terus diperbaharui sehingga banyak software diciptakan dengan teknologi baru namun tidak menghilangkan keberadaan SQL ini.
Apa itu SQL?
SQL (Structured Query Language) adalah sistem manajemen database relasional (RDBMS) yang dirancang untuk aplikasi dengan arsitektur client/server atau biasa disebut sebagai bahasa yang digunakan dalam mengakses data, khususnya untuk data yang memiliki basis relasional.
Bahasa yang dimaksud berupa query yang memiliki kemampuan untuk mengatur data mana yang perlu ditampilkan sesuai dengan yang anda inginkan. Selain itu, query dapat dipakai untuk membuat data dapat saling berinteraksi.
Jenis Perintah Query Database SQL
Secara umum, terdapat 3 (tiga) jenis perintah SQL yang biasa digunakan, yaitu DDL (Data Definition Language), DML (Data Manipulation Language), dan DCL (Data Controll Language). Berikut penjelasan dari masing-masing perintah SQL.
1. DDL (Data Definition Language)
DDL adalah perintah SQL yang berhubungan dengan pendefinisian suatu struktur database, dalam hal ini database dan table. Berikut ini beberapa perintah dasar dalam DDL:
- CREATE : Digunakan untuk membuat tabel atau database baru,
- ALTER : Digunakan untuk mengubah struktur atau informasi pada database mapun tabel didalam database,
- RENAME: Digunakan untuk mengubah nama tabel apabila tabel tersebut ingin diganti namanya,
- SHOW: Digunakan untuk menampilkan tabel,
- DROP: Digunakan untuk menghapus table atau database yang sudah dibuat sebelumnya.
2. DML (Data Manipulation Language)
DML merupakan perintah sql yang berhubungan dengan manipulasi atau pengolahan data pada tabel didalam database. Terdapa empat jenis perintah yaitu select, insert, update, dan delete. Perintah DML akan dijelaskan berikut ini:
- SELECT, digunakan untuk menampilkan data-data yang ada didalam tabel pada suatu database,
- INSERT, digunakan untuk menambahkan data pada tabel yang terdapat didalam database,
- UPDATE, digunakan untuk mengubah data atau memodifikasi data yang terdapat didalam tabel,
- DELETE, digunakan untuk menghapus data didalam tabel suatu database.
3. DCL (Data Controll Language)
DCL merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan manipulasi user dan hak akses (priviledges). Selain itu, DCL dipakai untuk memberikan hak otorisasi akses database, auditan penggunaan database, alokasi space, dan definisi space. Berikut adalah beberapa bentuk perintah DCL:
- GRANT, digunakan untuk memberikan hak akses atau izin pada user di database untuk dapat mengakses database tersebut. Selain itu, perintah GRANT juga dapat digunakan untuk menambah user atau pengguna baru di DBMS.
- REVOKE, perintah ini merupakan kebalikan dari perintah GRANT, perintah REVOKE digunakan untuk menghapus atau mencabut izin hak akses.
Fungsi SQL (Structured Query Language)
SQL biasanya digunakan untuk mengelola sebuah database dengan memberikan fungsi tersendiri dalam sebuah website. Bahasa sql sering dipakai oleh programmer backend untuk mengolah data maupun informasi dari user. Berikut beberapa fungsi atau kegunaan dari SQL:
- Mengakses dan memanipulasi database
- Mampu mengeksekusi query terhadap database
- Dapat mengambil data dari database
- Menambahkan data ke dalam database
- Dapat mengakses data yang ada di database
- Memperbarui data dalam database
- Dengan SQL, anda dapat membuat database baru
- Membuat tabel baru didalam database
- Membuat sebuah prosedur yang tersimpan didalam database
- SQL dapat mengatur hak akses pada tabel, prosedur, dan pandangan
Macam-macam penerapan SQL dalam DBMS
Database merupakan kumpulan informasi yang disimpan didalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari database tersebut. Nah, perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil query basis data disebut DBMS (database manajement system) atau sistem manajemen basisdata.
1. MySQL
MySQL merupakan salah satu DBMS multithread, multi-user dengan sekitar 6 juta instalasi diseluruh dunia. MySQL sendiri di miliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia yaitu MySQL AB. Perusahaan tersebut memegang penuh hak cipta hampir atas semua kode sumbernya.
Anda dapat menggunakan MySQL secara gratis (open source) dengan tingkat security yang bagus dan fleksibel dengan berbagai bahasa pemrograman. DBMS ini yang paling banyak digunakan diseluruh dunia sehingga banyak sekali dukungan komunitas yang mendukung perkembangan MySQL agar menjadi lebih stabil dan tangguh.
2. Microsoft SQL Server
Microsoft SQL Server merupakan salah satu jenis RDBMS (Relational Database Manajement System) yang dikembangkan oleh perusahaan besar Microsoft dan cukup scalable. Banyak kelebihan yang ditawarkan oleh Microsoft SQL server ini. Antara lain, bekerja dengan sangat baik pada OS windows segala versi, dapat melakukan clustering data, pengendalian database secara terpusat, mampu melakukan recovery, backup data, restore data, dan masih banyak lagi kelebihan yang dimiliki Microsoft SQL server yang dapat anda nikmati.
3. Postgre SQL
Postgre SQL adalah relational management database system (RDBMS) yang menggunakan SQL sebagai bahasa query utamanya. Seperti RDBMS lainnya, PostgreSQL mendukung banyak tipe data seperti string, numerik, tanggal dan waktu seperti MySQL. PostgreSQL juga mendukung tipe data untuk bentuk geometris, gambar, alamat jaringan, string bit, pencarian teks, dan entri JSON, dll.
Kelebihan dari Postgre sql ini antara lain, anda dapat menggunakannya secara gratis, memiliki keamanan yang baik, memiliki fitur sistem pemberitahuan penerbitan-berlangganan sederhana berbasis topik. Pemberitahuan terdiri dari nama topik dan muatan (hingga sekitar 8000 karakter). Multi-Version Concurrency Control (MVCC). Dan masih banyak lagi kelebihan dari Postgre SQL.
Selain ketiga DBMS diatas, masih banyak lagi contoh penerapan SQL dalam DBMS seperti Oracle, Mongo DB, Ms ACCESS, dan sebagainya.
Penutup dan Kesimpulan
SQL merupakan bahasa query yang digunakan untuk mengakses data, khususnya untuk data yang memiliki basis relasional. Bahasa yang dimaksud berupa query yang memiliki kemampuan untuk mengatur data mana yang perlu ditampilkan sesuai dengan yang anda inginkan. Anda dapat menggunakan beberapa platform untuk memudahkan anda belajar menggunakan SQL, seperti MySQL, MS SQL Server, Postgre SQL, dan lain sebagainya.
Demikianlah yang dapat caraguna sampaikan pada artikel kali ini. Semoga dapat bermanfaat buat temen-temen semua. Jika ada yang ingin disampaikan atau ada yang ingin ditanyakan, silahkan komen pada kolom komentar dibawah, terimakasih.
Comments 2